Oknum Polisi Tertangkap di Diskotek Jakbar Terancam Dipecat

KABAR EXPRES | JAKARTA -Oknum Polisi berinisial S masih menjalani pemeriksaan intensif, terkait dugaan penyalahgunaan narkoba. Polisi berpangkat ajun komisaris yang berdinas di Polres Tangerang Kota itu, kedapatan membawa sabu dan ekstasi saat berkunjung di Diskotek Mille's, Jakarta Barat, Sabtu 8 Oktober 2016.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Awi Setiyono mengatakan, S telah dinonaktifkan dari tugasnya dan masih menjalani pemeriksaan intensif di Propam Polres Metro Jakarta Barat. Oknum polisi itu terancam dipecat dari kepolisian.

"Yang bersangkutan terancam terbukti menggunakan sabu, rekomendasi PTDH (pemberhentian tidak dengan hormat)," ujar Awi di Mapolda Metro Jaya, Senin (10/10/2016).

Awi menjelaskan, Propam Polres Metro Jakarta Barat mendapati S tengah membawa sabu 0,24 gram dan dua butir ekstasi saat ditangkap. Setelah menjalani tes urine, S terbukti positif mengonsumsi narkoba.

"Setelah kami lakukan pemeriksaan positif, tentunya yang bersangkutan harus mempertanggungjawabkan perbuatannya," tegas dia.
Tak ada perbedaan pada penyidikan S. Dia dikenai sanksi Pasal 112 UU 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman 12 tahun penjara. Bahkan, S juga menghadapi sidang kode etik kepolisian dan terancam dipecat.

"Sekarang proses administrasinya masih berjalan terkait disiplin dan kode etiknya, nanti pararel Propam yang nanganin. Kalau narkobanya penyidik yang nanganin," Awi memungkas. | liputan 6.com

Mancani Bentrok Lagi, Mobil Patroli Polsek Telawanua Ditembak Oleh Orang Tak Dikenal

(Kapolres bersama Intelkam Polres Palopo beberapa bulan yang lalu saat melakukan pemantuan di lokasi bentrok, Kelurahan Mancani Kecamatan Telluwanua Kota Palopo Sulsel )

KABAR EXPRES | PALOPO – Situasi kembali memanas di Kelurahan Mancani Kecamatan Telluwanua Kota Palopo Sulawesi Selatan (Sulsel).Peristiwa bentrok antar warga di kelurahan itu bukan lagi hal yang baru, dan sudah sering kali diadakan pertemuan kesepakatan untuk berdamai. (Jumat 07/10/2016)

Dalam peristiwa Kamis malam 06/10/2016 sempat membuat situasi panik pasalnya kaca mobil patroli Polsek Telluwanua bocor yang diduga terkena tembakan peluru senjata api (senpi) dilokasi bentrok, dimana pada saat itu Kapolsek Telluwanua AKP.Daud Sisang sedang berada didalam mobil tersebut.

Untuk memastikan jenis senpi tersebut apakah rakitan atau asli, pihak aparat Kepolisian setempat masih melakukan pengejaran terhadap pelaku penembakan.
Salah satu warga Kelurahan Mancani Kecamatan Telluwanua kepada media Sawerigading News (Jumat/07/2016) mengatakan jika peristiwa bentrok antar warga bukan kali ini saja terjadi, sudah berulang, sejak beberapa tahun lalu.

‘’Kejadian seperti itu, disini warga sudah tidak heran lagi karena sudah tahunan, pihak pemerintah maupun Polisi dan TNI berulang kali mempertemukan kedua belah pihak untuk didamaikan tapi entah kenapa bentrok terus terjadi, kami berharap kepada pihak aparat baik Kepolisian, TNI dan pemerintah Kota bisa mengambil sikap tegas untuk mengakhirinya, kasian warga yang tidak tahu apa-apa ikut jadi korban bentrok’’. | @2R

Gedung Saodenrae Centre Kota Palopo Sulsel Penuh Coretan

SAWERIGADINGNEWS | PALOPO - Gedung Saodenrae Centre (SCC) yang berada tepat didepan Rumah Jabatan (Rujab) Wakil Walikota (Wawali) Palopo Sulawesi Selatan (Sulsel) yang kerap digunakan untuk pertemuan dan berbagai seminar, namun sayangnya saat ini Selasa (04/10/2016) dari beberapa sisi sudah terlihat rusak dan butuh perbaikan terlebih lagi pada dinding tembok bagian luar gedung penuh dengan coretan. Selasa (04/10/2016)

Diketahui bahwa dalam membangun gedung SCC memakan biaya cukup besar mencapai angka Miliyaran rupiah. Selain coretan, juga pada beberapa sisi nampak terlihat palfon gedung juga sudah rusak.

Warga Palopo yang berada disekitar gedung, saat dimintai keterangan awalnya takut untuk berkomentar dan dimediakan identitasnya, dari keterangan sumber mengatakan jika kondisi fisik gedung tersebut, ada coretan pada sisi dinding luar gedung sudah memakan waktu lama dan terkesan terbiarkan.

''Untuk berkomentar sebenarnya saya takut nantinya dianggap sok tahu, tapi karena ini kepentingan bersama, asalakan identitas saya dirahasiakan Insya Allah apa yang saya tahu saya sampaikan. Coretan pada dinding luar dan rusaknya palfon itu sudah cukup lama sperti itu, dan jika saya secara pribadi ini terkesan dibiarkan karena kenapa, gedung ini sering digunakan untuk pertemuan dan seminar yang kadang dihari oleh pejabat tinggi bahkan Walikota Palopo juga biasa hadir di gedung SCC dan gedung ini juga berada tepat di depan Rujab Wawali Kota Palopo. Jelas Sumber. | DD Jr.